1. Engineer, mampu menguasai teknologi kelautan sesuai dengan prinsip-prinsip rekayasa (standard, code, rules, regulation dan recommended practice).
2. Manager, mampu mengelola berbagai sumber daya kelautan dan lingkungan pesisir dengan menjunjung kaidah-kaidah etika dan moral.
3. Academic/researcher, mampu berpikir ilmiah dan kritis dan berkarya di dunia akademik.
4. Maritime Edupreneur, mampu berkontribusi secara mandiri dan aktif dalam kegiatan pekerjaan di sektor kemaritiman dan kelautan.

Struktur kurikulum Program Studi Magister Teknik Kelautan terdiri dari matrikulasi, mata kuliah wajib, mata kuliah pilihan, serta tesis. Minimal total SKS yang harus diambil untuk menyelesaikan program Magister Teknik Kelautan adalah sebesar 36 SKS. Mata kuliah wajib yang harus diselesaikan sebesar 27 SKS (termasuk Tesis: 6 SKS), sedangkan mata kuliah pilihan yang harus diambil minimal sebesar 9 SKS, dan mengikuti matrikulasi (non-SKS).

Pembelajaran di Program Studi Magister Teknik Kelautan dilaksanakan dalam 1,5 semester dengan materi pembelajaran yang mencakup materi-materi teknik kelautan secara umum, diantaranya :

• Metodologi Penelitian
• Hidrodinamika Laut
• Sistem Konversi Energi Laut
• Ekonomi dan Bisnis Maritim
• Pengelolaan Wilayah Laut dan Pesisir
• Analisis Data Teknik Kelautan

Selain itu, Program Studi Magister Teknik Kelautan juga memberikan materi pembelajaran terkait minat, yaitu :

• Rekayasa Kelautan
• Oseanografi
• Perikanan